Tuesday, March 15, 2011

mana mimpimu?

Mimpi?
Ya, mimpi!
Kehidupan takkan tercipta tanpa mimpi, benar kan?
Kamu ada pun karena mimpi, iya kan?
Satu kata itu mempunyai ratusan eh lebih mungkin jutaan oh tak terhitung arti dalam pemaknaannya
Setiap orang memiliki arti tersendiri dalam memaknai mimpi
Mimpi=harapan, kataku
Mimpi=tujuan, katamu
Mimpi=hidup, kata kalian
Mimpi=punya gadget terbaru, kata mereka
Mimpi=?, kamu punya jawabannya sendiri-sendiri
Tapi benang merah yang merajut mimpi menjadi satu arti adalah setiap orang berhak mempunyai dan mewujudkan mimpi mereka masing-masing.
Tidak peduli mereka itu dari golongan yang mana, aku yakin mereka punya mimpi walau hanya bermimpi dapat memiliki rumah yang layak huni dan makan tiga kali sehari.
Mimpi berawal dari dirimu yang merasuk dan meracuni pikiranmu lalu menghancurkan segala sel-sel ke-pesimis-an yang menyelimuti pemikiranmu dengan eksekusi akhir peluh keringat yang menetes untuk mewujudkan mimpi itu.
Mimpi adalah proyeksi diri untuk bertahan hidup dan membiaskan arti kehidupan untuk yang meyakininya.
Bukan masalah mampu atau tidak mampu namun skala proyeksi keyakinan terhadap mimpi yang dimiliki setiap manusia itu berbeda.
Kalau aku akan membiarkan perbandingan itu tumbuh semakin besar sehingga aku dapat mengerti hidup lebih dalam walau tak dapat dihitung dengan kalkulasi yang akurat.
Buatlah proyeksi mimpimu sebesar mungkin sehingga membuatmu akan lebih mengerti makna kehidupan dan perjuangan pastinya.
Aku percaya kalau kamu, kita, kalian dan setiap elemen dalam bangsa ini dapat mewujudkan mimpi-mimpi indah!
Kita hidup karena mimpi dan mimpi ada karena kita hidup
Tetaplah menggaris dan menggambar proyeksi-proyeksi mimpimu dengan skala yang semakin besar dan tingkat kedetilan yang semakin rumit karena aku yakin semua berawal dari mimpi! :)

-qonita sukma hutami-

No comments:

Post a Comment